Disaat yang bersamaan dengan rilisnya Oppo A6 Pro, Oppo juga memperkenalkan varian 5G-nya, dengan harga sedikit lebih tinggi. Oppo A6 Pro 5G hadir dengan membawa baterai besar berkapasitas 7.000 mAh, selain konektivitas 5G yang menjadi daya jual utamanya. Dengan memasang harga di 4 jutaan, HP ini mampu bersaing dengan kompetitor lain di rentan harga yang mirip, melalui berbagai kelebihan yang dibawanya.
Selisih harga antara varian 5G dan 4G hanya sekitar 1 jutaan. Hal ini lantas menimbulkan tanda tanya besar. Apakah perbedan antara dua varian cukup signifikan, sehingga lebih baik mengorbankan 1 juta untuk mendapatkannya? atau harga satu juta terlalu mahal untuk peningkatan yang ditawarkan?. Ulasan ini akan membantumu mencari jawabannya, karena akan membahas mengenai spesifikasi singkat, kelebihan dan kekurangan dari Oppo A6 Pro 5G.
Sumber gambar: bjcell id
Spesifikasi Oppo A6 Pro 5G
- Rilis
- Oktober 2025
- Jaringan
- 2G / 3G / 4G / 5G
- Dimensi
- 158,2 x 75 x 8 mm
- Layar
- 6,5" AMOLED
Refresh rate 120Hz
Resolusi 2372 x 1080 (FHD+) - Sistem Operasi
- ColorOS 15.0 (Android 15)
- Chipset
- MediaTek Dimensity 6300
- GPU
- Mali-G57 MC2@1072MHz
- RAM & ROM
- 8 | 256GB (LPDDR4X | UFS 2.2)
- Kamera Belakang
- 50 MP Kamera utama, 2 MP Monokrom
- Kamera Depan
- 16 MP
- Baterai
- 7.000mAh (Standar), Pengisian Daya SUPERVOOC 80W (wired)
- IP Rating
- IP66/68/69 (tahan debu dan air)
- Sensor
- Sensor Akselerometer, Kompas elektronik, Jarak, Giroskop, Sidik jari dalam layar.
- Warna
- Biru dan Merah Muda.
- Harga
- Mulai Rp 4.699.000
- Paket Penjualan
- Ponsel, Adaptor, Kabel USB Tipe C, Alat Pembuka SIM, Casing pelindung, Panduan cepat, Panduan keamanan.
Kelebihan
- Bodi Kecil, Baterai Besar: Bisa dibilang, smartphone ini tergolong compact, karena memiliki ukuran lebih kecil dari smartphone pada umumnya. Dengan ketebalan hanya 8mm, tertanam didalamnya sebuah baterai berkapasitas besar, yakni 7.000mAh. Kapasitas yang jarang dimiliki smartphone dikelasnya. Dukungan isi daya cepat 80W, semakin mempersingkat pengecasan dan hanya perlu waktu sekitar satu jam hinga terisi penuh, dari nol.
- IP Rating Lengkap: Smartphone ini sudah mengantongi tiga IP rating sekaligus, yakni IP66, IP68 dan IP69. Hal ini hanya dimiliki smartphone yang tahan terhadap debu, tahan jika tidak sengaja tercebur ke dalam aiir, serta mampu bertahan dari semprotan air bertekanan dan bersuhu tinggi. Bagi pengguna yang aktif di luar ruangan, fitur ini sangat berguna, karena mengurangi kekhawatiran apabila terjadi hal yang tidak diinginkanpada ponsel, seperti terjatu kedalam kolam, dan lain sebagainya.
- Layar Mulus: Kelebihan selanjutnya, datang dari benda yang mendapat kontak langsung ke mata pengguna, yakni layar. Panel yang digunakan berupa AMOLED, yang dapat menghasilkan visual dengan warna tajam, detail dan kontras tinggi. Meskipun ukuran 6,5 inci tidaklah besar, namun rasio layar terhadap smartphone mencapai 93 persen, menandakan bezel bezel yang dimiliki cukup tipis. Refresh rate pada Oppo A6 Pro 5G mencapai 120Hz, menghasilkan pergerakan layar yang lancar nan mulus, sehingga memanjakan indra penglihatan pengguna.
- Kualita Audio Premium: Oppo A6 Pro 5G dibekali dual stereo speaker yang terletak pada bagian bawah dan atas ponsel. Suara yang dihasilkan cukup jernih, detail dan seimbang antara dua sisi. Ditambah dukungan volume ultra hingga 300 persen, membuatnya tetap terdengar saat berada di keramaian. Fitur yang satu ini hanya cocok untuk panggilan, atau ketika sedang melakukan zoom meeting, karena detail yang dihasilkan akan berkurang jika dibandingkan dengan ketika fitur ini dinonaktifkan.
Kekurangan
- Tanpa Ultrawide: Lensa ultrawide mungkin menjadi pertimbangan terbesar konsumen sebelum membeli smartphone ini. Seperti yang kita tahu, lensa ultrawide berfungsi untuk menangkap gambar dengan sudut pandang yang lebih lebar. Dengan tidak adanya lensa tersebut, pengguna akan sedikit kesulitan saat menghadapi skenario seperti saat foto bersama, ataupun saat memotret objek yang besar. Hal ini menjadi kelemahan yang signifikan, mengingat harganya mencapai 4 juta. Yang mana, di harga serupa, hampir semua kompetitor menyematkan lensa tersebut pada smartphone nya.
- Performa Kurang: Meskipun sudah mendukung jaringan 5G, Soc yang digunakan bisa dibilang tertinggal, jika dibanding dengan beberapa smartphone terbaru saat ini. MediaTek Dimensity 6300 merupakan chipset keluaran tahun lalu, yang mana performa gaming yang dihasilkan sebatas cukup untuk gaming ringan, dan akan terdapat kendala jika memanikan game berat seperti Genshin Impact dll.
- Minim Varian : Dikutip dari situs resmi Oppo Indonesia, smartphone ini hanya memiliki satu varian RAM maupun internal, yakni 8|256GB. Dengan demikian, konsumen tidak dapat memilih mana yang sesuai dengan budget yang dimiliki, karena hanya ada satu harga yang dipasang. Selain Penyimpanan, varian warna pada Oppo A6 Pro 5G juga lebih sedikit dari seri 4G, yakni hanya ada dua pilihan warna berupa biru dan merah muda.
Kesimpulan
Oppo A6 Pro 5G menjadi opsi yang menarik untuk dibahas. Dengan selisih harga hingga satu jutaan, perbedaan yang ada ternyata tidak banyak antara smartphone ini dengan varian 4G-nya, mulai dari desain hingga spesifikasi yang ditawarkan. Bahkan, setelah membaca keterangan diatas, varian 4G bisa menjadi pilihan yang bijak. Karena, selain harganya lebih murah, terdapat lebih banyak pilihan storage, juga tersedia 3 pilihan warna.
Akan tetapi, jika kamu seorang yang menginginkan smartphone yang tangguh di segala medan dan setia pada satu smartphone jika nantinya sinyal 5G sudah tersebar di seluruh negeri, atau kamu dengan finansial menengah keatas dan tidak terbebani dengan segala kekurangan yang melekat, Oppo A6 Pro 5G mungkin pilihan yang cocok.
Jika kamu tertarik membeli Oppo A6 Pro 5G, klik di sini untuk langsung menuju halaman pembelian di Shopee.